ANALISIS PENERAPAN STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM PROPINSI SULAWESI TENGGARA


ABSTRACT: Background: In this globalized era Sulawesi Tenggara Provincial Hospital as a public health service institution is trying to improve quality of health service including nursing service. Nurses have an important role in providing quality public health service in hospital. Capability to provide professional nursing care service according to nursing standard largely depends on knowledge and motivation of nurses in implementing nursing care standard in hospital. Objective: To identify the implementation of nursing care standard at inpatient ward of Sulawesi Tenggara Provincial Hospital and association between knowledge, motivation and supervision function of head of the ward and the implementation of nursing care standard at inpatient ward of Sulawesi Tenggara Provincial Hospital. Method: The study was quantitative with cross sectional design. Population and samples of the study were all nurses at inpatient ward of Sulawesi Tenggara Provincial Hospital. Data were obtained through questionnaire and observation and analyzed using univariate, bivariate with chi square statistical test, and multivariate with logistic regression. Result: The implementation of nursing care standard at inpatient ward of Sulawesi Utara Provincial Hospital was inadequate. There was no association between knowledge and the implementation of nursing care standard; there was association between motivation and the implementation of nursing care standard, and there was association between supervision function of head of the ward and the implementation of nursing care standard. Supervision function of head of the ward was the most dominant variable in the implementation of nursing care standard. Conclusion: There was no association between knowledge and the implementation of nursing care standard; there was association between motivation and the implementation of nursing care standard, and there was association between supervision function of head of the ward and the implementation of nursing care standard.

INTISARI: Latar Belakang: Rumah Sakit Umum Propinsi Sultra sebagai suatu institusi pelayanan kesehatan masyarakat, dalam era globalisasi berusaha meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatan termasuk pelayanan keperawatan. Tenaga perawat mempunyai kedudukan penting dalam menghasilkan kualitas pelayanan kesehatan di rumah sakit. Kemampuan memberikan pelayanan asuhan keperawatan secara profesional sesuai standar keperawatan sangat tergantung pada bagaimana pengetahuan, motivasi kerja perawat rumah sakit dalam menerapkan standar asuhan keperawatan di rumah sakit. Tujuan penelitian: untuk mengetahui penerapan standar asuhan keperawatan di ruang rawat inap RSU Propinsi Sultra dan mengetahui hubungan pengetahuan, motivasi kerja dan fungsi supervisi kepala ruangan terhadap penerapan standar asuhan keperawatan di ruang rawat inap RSU Propinsi sultra. Metode penelitian: Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian ini menggunakan totally sampling dimana keseluruhan populasi perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Propinsi Sultra dijadikan sampel. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data dan observasi yang kemudian dianalisa secara univariat, bivariat dengan menggunakan uji statistik chi square, multivariate dengan regresi logistik. Hasil: Penerapan standar asuhan keperawatan di ruang rawat inap RSU Propinsi Sultra masih kurang. Tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan penerapan standar asuhan keperawatan, ada hubungan antara motivasi dengan penerapan standar asuhan keperawatan, dan ada hubungan antara fungsi supervisi kepala ruangan dengan penerapan standar asuhan keperawatan. Fungsi supervisi kepala ruangan merupakan variabel yang paling dominan dalam penerapan standar asuhan keperawatan Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan penerapan standar asuhan keperawatan, ada hubungan antara motivasi dengan penerapan standar asuhan keperawatan, dan ada hubungan antara fungsi supervisi kepala ruangan dengan penerapan standar asuhan keperawatan.